Pendahuluan
Pengertian RIP (Routing Information Protocol) adalah sebuah protokol routing dinamis yang digunakan dalam jaringan LAN (Local Area Network) dan WAN (Wide Area Network), oleh karena itu protokol ini diklarifikasikan sebagai interior gateway protokol (IGP). Protokol ini menggunakan algoritma Distance Vector Routing.
Routing Static adalah sebuah router yang memiliki tabekl routing statik yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan. Routing statik pengaturan routing paling sederhana yang dapat dilakukan pada jaringan komputer. Menggunakan routing statik murni dalam sebuah jaringan berarti mengisi setiap entri dalam forwarding table di setiap router yang berada di jaringan tersebut. Penggunaan routing statik dalam sebuah jaringan yang kecil tentu bukanlah suatu masalah, hanya beberapa enti yang perlu diisikan pada forwarding table di setiap router. Namun anda tentu dapat membayangkan bagaimana jika harus melengkapi forwarding table di setiap router yang jumlahnya tidak sedikit dalam jaringan yang besar.
Routing Dinamik adalah sebuah router yang memiliki dan membuat tabel routing secaraotomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan antara router lainnya. Protokol routing mengatur router-router sehingga dapat berkomunikasi satu dengan yang lain dansaling memberikan informasi satu dengan yang lain dan saling memberikan informsi satu dengan yang lain dan salinh memberikan informasi routing yang dapat mengubah isi forwarding table, tergantung keadaan jaringan dan mampu meneruskan data ke arah yang benar. Dengan kata lain routing dinamik adalah proses pengisian data routing di table secara otomatis.
Latar belakang
- dengan konfigurasi statik,RIP,dinamik kita bisa mengeping router mana saja.
- untuk mengetahui bagaimana cara konfigurasi routing statik rip dan dinamik.
- laptop
- packet tracer yang terinstall
- kurang lebih 5 menit
pertama kita buat topologi yang akan di routing statik rip dan dinamik pastikan udah di aktifkan interface nya terlebih dahulu sehingga warna di cabelnya berwarna hijau seperti gambar di bawah ini
setelah aktif semua kita routing dengan dinamik dahulu dengan perintah yang ada di gambar di bawah ini
konfigurasi statik seperti di bawah ini
konfigurasi selesai, jadi kalau kita konfigurasi dinamik rip maka di komputer kita itu tinggal dhcp saja otomatis ip muncul sendiri, lain lagi dengan statik kalau statik maka kita tulis ip nya di PC kita.
temuan permasalahan
mungkin kali ini permasalahan tidak ada.
Refrensi
https://id.wikipedia.org/wiki/Routing_Information_Protocol
https://santekno.blogspot.co.id/2013/01/pengertian-perbedaan-routing-static-dan.html
0 komentar:
Posting Komentar